Busi pada sistem pengapian berfungsi sebagai alat untuk memercikan api
listrik guna membakar campuran gas pada ruang bakar. Percikan api
listrik ini diperoleh dari tegangan tinggi yang dihasilkan oleh
ignition coil.
BAGIAN-BAGIAN BUSI

Skema Busi
Paling tidak ada tujuh bagian utama busi yang berupa terminal, pusat
elektroda, insulator, rumah plug, gasket, dan elektroda positif serta
negatif. Karena fungsinya, maka perambatan panas dalam busi tak
berlangsung merata.
TIPE-TIPE BUSI
Dari tipe pembakarannya, sekurangnya terdapat tiga
jenis busi, yaitu busi tipe panas, sedang, dan dingin.

Jenis type busi
Busi dingin biasanya dipakai pada mesin-mesin kendaraan yang mesinnyacenderung harus bekerja dalam suhu yang relatif panasnya tinggi. Sedang busi panas digunakan pada mesin dingin. Sementara, angka yang ditunjukkan pada busi biasanya menerangkan daya rambat panas keluardari busi dimana bila angka membesar berarti daya rambatnya juga besar atau sebaliknya.
Tipe busi panas adalah jenis yang sukar merambatkan panas hasil
pembakarannya keluar dari elektroda sehingga bagian ini selalu panas.
Sementara tipe busi dingin, amat mudah merambatkan panas sehingga
elektrodanya selalu dingin. Dan, busi sedang berada diantara keduanya.
Busi merupakan bagian yang harus selalu mendapat perawatan untuk
menjamin optimasi pembakaran.
Kurang lengkap nie b0s
By: G dhe on 13 September 2011
at 6:40 am
kalo boleh tau ada rumus khususnya ga??
By: Edi Djunaedi on 23 Oktober 2012
at 2:36 pm